Konservasi lingkungan memiliki dampak besar bagi kesehatan masyarakat. Menjaga kelestarian lingkungan akan berdampak positif terhadap kesehatan kita. Sebagian besar orang mungkin tidak menyadari betapa pentingnya konservasi lingkungan bagi kesehatan publik.
Menurut Dr. Margaret Chan, mantan Direktur Jenderal WHO, “Kesehatan manusia sangat tergantung pada kesehatan lingkungan di sekitarnya.” Artinya, kondisi lingkungan yang buruk dapat berdampak negatif bagi kesehatan masyarakat.
Salah satu dampak positif dari konservasi lingkungan terhadap kesehatan masyarakat adalah kualitas udara yang lebih baik. Dengan menjaga hutan dan mengurangi polusi udara, kita dapat mengurangi risiko penyakit pernapasan seperti asma dan bronkitis. Menurut Dr. Maria Neira dari WHO, “Polusi udara dapat menyebabkan berbagai penyakit serius, termasuk penyakit jantung dan paru-paru.”
Selain itu, konservasi lingkungan juga berdampak pada ketersediaan air bersih. Dengan menjaga hutan dan sungai, kita dapat memastikan pasokan air bersih yang cukup bagi masyarakat. Menurut Prof. David Boyd, seorang pakar lingkungan dari University of British Columbia, “Akses terhadap air bersih adalah hak asasi manusia yang mendasar. Konservasi lingkungan sangat penting dalam memastikan hak tersebut terpenuhi.”
Tidak hanya itu, konservasi lingkungan juga dapat mengurangi risiko penyebaran penyakit menular. Menurut Dr. Richard Ostfeld dari Cary Institute of Ecosystem Studies, “Kehilangan keanekaragaman hayati dapat meningkatkan risiko penyebaran penyakit zoonosis, seperti malaria dan Zika.” Dengan menjaga ekosistem dan keanekaragaman hayati, kita dapat mengurangi risiko penyebaran penyakit tersebut.
Secara keseluruhan, konservasi lingkungan memiliki dampak yang sangat besar bagi kesehatan masyarakat. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga kelestarian lingkungan demi kesehatan kita dan generasi mendatang. Seperti yang dikatakan oleh Jane Goodall, seorang ahli primata terkenal, “Kita tidak boleh melepas kesempatan untuk melakukan yang terbaik bagi lingkungan. Kesehatan kita bergantung padanya.”